RECORD DETAIL
Back To Previous
Back To Previous
Title | Analisa Pemilihan Lokasi Pendirian Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SBBG) Berdasarkan Preferensi Konsumen |
Edition | |
Call Number | |
ISBN/ISSN | |
Author(s) | Andi Mulia S. |
Subject(s) | MARKETING MANAGEMENT |
Classification | 658.8 |
Series Title | GMD | Tugas Akhir |
Language | Indonesia |
Publisher | Jurusan Teknik Industri FTI-ITS |
Publishing Year | 2002 |
Publishing Place | Surabaya |
Collation | |
Abstract/Notes | |
Specific Detail Info | Kondisi cadangan minyak bumi yang semakin menipis di Indonesia dan semakin tingginya tingkat pencemaran udara melatarbelakangi pentingnya pencarian solusi pengganti bahan bakar minyak, salah satu jenis bahan bakar alternatif yang sudah dikembangkan adalah Bahan Bakar Gas (BBG). Pada sektor transportasi penggunaan BBG belum dapat diterima oleh konsumen, salah satu faktor penyebab penting mengapa sektor transportasi enggan beralih ke BBG adalah karena terbatasnya jumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG). Investasi untuk pembangunan satu SPBG sangat besar karena itu pencarian lokasi alternatif pendirian SPBG harus tepat walaupun banyak kriteria yang harus dipenuhi jika ingin membangun sebuah SPBG seperti misalnya kedekatan dengan jaringan pipa gas yang ada. SPBG yang akan dibangun menempati lokasi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang sudah ada, karena itulah analisa lokasi SPBU ini sangat penting sebagai sarana pencarian alternatif. Fenomena yang terjadi di masyarakat adalah konsumen mempunyai preferensi terhadap SPBU tertentu. Preferensi konsumen dapat diketahui melalui metode pembobotan atribut dan perankingan alternatif SPBU. Dari kuisioner dapat diketahui atribut-atribut apa saja yang dipentingkan konsumen dalam memilih sebuah SPBU, atribut ini dapat diketahui bobotnya dengan menggunakan metode entropi. Alternatif SPBU yang sudah lolos semua kriteria dapat diranking dengan menggunakan metode TOPSIS berdasarkan penilaian konsumen terhadap SPBU tersebut berdasarkan atribut yang sudah dibobotkan. Dari metode pembobotan atibut dengan entropi dan perankingan kandidat dengan metode TOPSIS didapatkan ranking dari alternatif SPBU untuk dua populasi yang diamati. Ranking kandidat menurut responden supir taksi adalah SPBU Manyar Kertoarjo, H.R. Muhammad, Gunungsari, Indrakila, dan Balongsari, sedangkan ranking kandidat menurut responden supir mikrolet adalah SPBU Manyar Kertoarjo, H.R. Muhammad, Indrakila, Gunungsari, dan terakhir Balongsari. |
Image | |
File Attachment | LOADING LIST... |
Pembimbing | Dr. Ir. Udisubakti C.,M.EngSc.;Erwin Widodo,ST |
Volume | 1 |
Availability | LOADING LIST... |
Back To Previous |