Warning: Creating default object from empty value in /var/www/html/rbti/lib/lang/php-gettext/gettext.inc on line 148
Evaluasi Konfigurasi Supply Chain Dengan Multi-Objective Decision Analysis (Studi Kasus : PT. Dharma Mulia Kencana, Sidoarjo)
 
 
 
Select Language
Simple Search
Advanced Search
Title : Author(s) :
  • SEARCHING...
Subject(s) :
  • SEARCHING...
Pembimbing : Publish Year : GMD : Collection Type :
RECORD DETAIL
Back To Previous  
Title Evaluasi Konfigurasi Supply Chain Dengan Multi-Objective Decision Analysis (Studi Kasus : PT. Dharma Mulia Kencana, Sidoarjo)
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s) Sandy Agung Raditya
Subject(s) SUPPLY CHAIN MANAGEMENT
Classification 658.5
Series Title
GMD Tugas Akhir
Language Indonesia
Publisher Jurusan Teknik Industri FTI-ITS
Publishing Year 2003
Publishing Place Surabaya
Collation
Abstract/Notes
Specific Detail Info PT Dharma Mulia Kencono adalah sebuah perusahaan distribusi yang mempunyai jaringan pemasaran di wilayah Jawa Timur. Selama ini belum pernah dilakukan evaluasi mengenai efisiensi maupun fleksibilitas konfigurasi jaringan tersebut. Oleh karena itu untuk mengetahui bagaimana bentuk dari konfigurasi supply chain yang tepat untuk PT Dharma Mulia Kencono, pada penelitian ini penulis mencoba untuk merancang suatu bentuk konfigurasi supply chain yang sesuai dengan kondisi dan karakteristik perusahaan. Penelitian ini berusaha melakukan pendekatan terhadap perencanaan strategis dan operasional secara simultan, karena jika melakukan perencanaan secara terpisah, akan sulit tercipta sinkronisasi pada level strategis dan operasional. Akibatnya hasil yang dicapai belum tentu optimal pada kedua level tersebut. Penulis mengembangkan sebuah model supply chain yang merupakan modifikasi dari model yang dikembangkan oleh Sabri dan Beamon (2000). Metode multi objective decision analysis digunakan untuk memungkinkan sinkronisasi pada level strategis dan operasional dengan cara melibatkan sistem pengukuran perfonnance, dimana hal tersebut tidak bisa dicapai jika kita menggunakan pendekatan single measure. Model tersebut akan digunakan untuk mengevaluasi konfigurasi supply chain yang ada saat ini dan membandingkannya dengan beberapa altematif yang diperoleh dengan cara menggunakan model tersebut kedalam beberapa skenario yang dibuat. Hasilnya adalah output berupa konfigurasi supply chain beserta nilai supply chain performance vector yaitu biaya total (Z) dan fleksibilitas volume (W) untuk setiap skenario. Dari hasil evaluasi diketahui bahwa untuk faktor bobot (w1 dan w2) 0,5 didapat nilai W sebesar 162.287 dan Z sebesar Rp 3.381.628.202. nilai Z tersebut lebih besar dibanding dengan nilai Z pada skenario 3 yaitu Rp 3.381.571.176 untuk faktor bobot, nilai W, dan jumlah cabang yang sama (13). Untuk hasil yang lain, masih dengan nilai faktor bobot yang sama yaitu 0,5; untuk skenario satu dengan batasan fleksibilitas (e) = 0 didapat jumlah cabang yang dibuka delapan dengan nilai W = 136.564 dan Z = Rp 3.363.990.043. Untuk skenario 2 dengan nilai e = 155.000 didapat jumlah cabang I I dengan nilai W = 155.347 dan Z = Rp 3.372.906.646. Sedangkan skenario 4 input w1 dan w2 sebesar 0,9 dan 0,1 dan e = 0 didapat jumlah cabang tujuh hasil nilai W = 232.236 dan Z = Rp 3.364.013.014. Kata kunci: pemrograman matematis, supply chain, multi objective decision analysis.
Image
File Attachment
LOADING LIST...
Pembimbing Dr. Ir. I Nyoman Pujawan, M.Eng
Volume 1
Availability
LOADING LIST...
  Back To Previous