RECORD DETAIL
Back To Previous
Back To Previous
Title | Analisa Pengukuran dan Perbaikan Kerja untuk Meningkatkan Produktivitas Kerja pada Lantai Produksi GLS Grup B di PT. Philiphs Ralin Electronics Sidoarjo |
Edition | |
Call Number | |
ISBN/ISSN | |
Author(s) | Anung Nugrahadi |
Subject(s) | Performance Measurement |
Classification | 658.403 88 |
Series Title | GMD | Tugas Akhir |
Language | Indonesia |
Publisher | Jurusan Teknik Industri FTI-ITS |
Publishing Year | 2003 |
Publishing Place | Surabaya |
Collation | |
Abstract/Notes | |
Specific Detail Info | Metode kerja yang baik sangat diperlukan dalam menentukan berjalannya suatu proses kerja yang efektif dan efisien sehingga sistem dapat beroperasi dalam menghasilkan produk yang sesuai dengan standart yang telah ditentukan, baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Tenaga kerja manusia merupakan sumber daya yang harus dikelola dengan benar dan terarah. Namun, faktor manusia bukan satu – satunya faktor yang harus diamati, diteliti, dianalisa dan diperbaiki dalam usaha untuk meningkatkan produktivitas. PT Philips Ralin Electronics ( PRE ) Sidoarjo sebagai salah satu perusahaan multinasional terkemuka di Indonesia, merasa bahwa pada salah satu bagiannya, yaitu Departemen GLS, terdapat indikasi yang menunjuk-kan ketidakefisienan, yaitu terdapat ketidakoptimalan formasi pekerja untuk posisi indirect operator dan packing operator yang merupakan salah satu faktor yang dapat menghambat tingkat produktivitas. Dengan penelitian ini, diharapkan akan terjadi perbaikan – perbaikan yang bisa meningkatkan produktivitas perusahaan. Pengukuran kerja, dalam hal ini metode work sampling, dilakukan untuk mengetahui apakah faktor – faktor produksi yang ada telah dikelola dengan baik dalam melakukan proses produksi untuk menghasilkan produk yang memenuhi standart yang telah ditentukan. Dari hasil pengukuran akan diketahui proporsi aktivitas setiap operator dalam satu line yang kemudian digunakan sebagai dasar untuk menentukan formasi optimal serta mengatur job description menurut formasi baru yang terbentuk. Kemudian dibangun model simulasi untuk membuktikan bahwa perbaikan yang dilakukan mendapatkan hasil yang lebih baik, yaitu formasi yang semakin optimal dan sistem tidak terganggu dengan pengurangan formasi yang dilakukan. Dari kegiatan penelitian yang telah dilakukan, diperoleh hasil bahwa formasi untuk line produksi maupun bagian packing, masing - masing berkurang sebanyak 2 ( dua ) orang. Dengan kata lain bahwa formasi untuk GLS B Group secara keseluruhan berkurang sebanyak 4 ( empat ) orang. Hal ini secara otomatis meningkatkan utilitas yang berbanding lurus dengan peningkatan produktivitas, yaitu sebesar 14,29 % untuk indirect operator dan 28,57 % untuk packing operator. Formasi baru ini diambil sebagai hasil akhir penelitian ini karena proses produksi tidak terganggu oleh perubahan kondisi yang dilakukan. Hal ini dibuktikan dengan melakukan simulasi dengan software ARENA 3.0 yang menunjukkan bahwa kondisi setelah dilakukan perbaikan adalah lebih baik dengan lebih besarnya tingkat utilitas dan tingkat output yang dihasilkan. Kata Kunci : Pengukuran Kerja, Simulasi. |
Image | |
File Attachment | LOADING LIST... |
Pembimbing | Ir. Sri Gunani Partiwi, MT |
Volume | 1 |
Availability | LOADING LIST... |
Back To Previous |