RECORD DETAIL
Back To Previous
Back To Previous
| Title | Aplikasi Metode MCDM dalam Pemilihan Alternatif Teknologi Tepat Guna untuk Komponen Otomotif dan Perumusan Strategi Pengembangannya pada Industri Kecil-Menengah di Ngingas Sidoarjo |
| Edition | |
| Call Number | |
| ISBN/ISSN | |
| Author(s) | Siti Lestari |
| Subject(s) | DECISION MAKING |
| Classification | 658.403 |
| Series Title | GMD | Tugas Akhir |
| Language | Indonesia |
| Publisher | Jurusan Teknik Industri FTI-ITS |
| Publishing Year | 2003 |
| Publishing Place | Surabaya |
| Collation | |
| Abstract/Notes | |
| Specific Detail Info | Dalam penelitian ini dilakukan studi aplikasi metode MCDM (Multi Criteria Decision Making) dalam pemilihan alternatif teknologi tepat guna untuk komponen otomotif dan perumusan strategi pengembangannya pada industri kecil – menengah di Ngingas Sidoarjo. Tujuan penelitian ini untuk menetapkan prioritas-priotas kebijakan yang diperlukan dan meranking alternatif teknologi tepat guna (TTG) pada IKM logam , serta merumuskan strategi pengembangan dari keberadaan IKM tersebut. Konsep pendekatan fuzzy merupakan metode yang digunakan dalam proses pembobotan hasil preferensi dari pemerintah dan pengusaha, sedangkan pendekatan yang digunakan dalam melakukan pemilihan alternatif teknologi yang ada dilakukan dengan metode ELECTRE III (ELimination et Choix Traduisant la Realite.. Dalam perumusan strategi pengembangan IKM logam dilakukan dengan metode CSSF (Contingent Strategic Success Formula), dan metode dalam pembobotan tiap aspek dilakukan penekatan AHP (Analitycal Hierarchy Process ) dengan menggunakan software expert choice . Metode CSSF ini digunakan untuk mengetahui kondisi perusahaan saat ini dan masa datang terhadap faktor turbulensi lingkungan, agresivitas, dan responsivitas perusahaan. Dari hasil penelitian diperoleh tiga alternatif TTG tepilih yaitu mesin hidrolis, mesin power punch, dan mesin gerinda duduk. Dari peta CSSF menunjukkan kondisi agresivitas dan responsivitas pada IKM masih sedikit tertinggal dibandingkan turbulensi lingkungan. Untuk memajukan keberadaan IKM menjadi posisi terdepan dalam persaingan, maka perumusan strategi pengembangan IKM adalah memanfaatan keunggulan komparatif, pengembangan sumber daya informasi, perubahan desain dan inovasi produk, memperluas jaringan pasar, menetapkan standarisasi bahan baku dan produk, dan menciptakan sistem organisasi perusahaan yang terbuka. Kata kunci : Fuzzy, ELECTRE III, CSSF, AHP, TTG Terpilih,, Industri Komponen Otomotif. |
| Image |  |
| File Attachment | LOADING LIST... |
| Pembimbing | Dr. Ir. Udisubakti C.,M.EngSc;Yudha Prasetyawan, ST |
| Volume | 1 |
| Availability | LOADING LIST... |
| Back To Previous |