RECORD DETAIL
Back To Previous
Back To Previous
Title | Penjadwalan Aktivitas Perawatan Mesin Pesawat Jenis PT6A dengan Keterbatasan Tenaga Kerja Menggunakan Critical Chain Buffer Management dan Algoritma Brooks) |
Edition | |
Call Number | |
ISBN/ISSN | |
Author(s) | Firman Hajili |
Subject(s) | PROJECT MANAGEMENT Scheduling |
Classification | 658.53 |
Series Title | GMD | Tugas Akhir |
Language | Indonesia |
Publisher | Jurusan Teknik Industri FTI-ITS |
Publishing Year | 2004 |
Publishing Place | Surabaya |
Collation | |
Abstract/Notes | |
Specific Detail Info | Dalam mencapai keberhasilan perawatan mesin pesawat dibutuhkan penjadwalan serta monitoring aktivitas-aktivitas yang baik, sehingga dapat diperoleh waktu penyelesaian yang pendek dengan tidak mengurangi kualitas hasil perawatan. Faktor utama dalam mencapai keberhasilan penjadwalan tersebut adalah bagaimana me-manage tenaga kerja yang ada. Metode yang digunakan pada perusahaan saat ini hanya berdasarkan pada pengalaman para tenaga kerja. Metode yang lain, CPM dan PERT adalah yang terkenal untuk membuat jadwal. Namun kedua metode tersebut memiliki kelemahan-kelemahan. CPM mengasumsikan bahwa tenaga kerja selalu tersedia untuk tiap-tiap aktivitas. Sedangkan PERT menganggap bahwa durasi aktivitas berdistribusi beta. Pada penelitian ini digunakan metode critical chain buffer management dan algoritma brooks dalam membuat jadwal perawatan mesin. Metode critical chain mengidentifikasi serta mengeliminasi aspek-aspek yang berpengaruh terhadap waktu penyelesaian perawatan, baik aspek manusia maupun aspek teknis dengan menggunakan konsep buffer dalam melindungi keseluruhan jadwal perawatan mesin pesawat. Algoritma brooks digunakan dalam penentuan prioritas pengerjaan aktivitas karena keterbatasan tenaga kerja yang dimiliki. Hasil dari penerapan kedua metode ini kemudian dibandingkan dengan kondisi awal. Waktu penyelesaian pada kondisi awal adalah 13020 menit (31 hari). Sedangkan waktu penyelesaian perawatan setelah menggunakan kedua metode ini adalah 9422,5 menit (22,43 hari). Secara perhitungan matematis, dengan menggunakan kedua metode ini didapatkan waktu penyelesaian aktivitas yang lebih baik dibandingkan dengan kondisi awal. Kata kunci: Aktivitas, tenaga kerja, critical chain, algoritma brooks |
Image | |
File Attachment | LOADING LIST... |
Pembimbing | Dr. Ir. Patdono Suwignjo, M.Eng.Sc;Ir. I Ketut Gunarta, MT |
Volume | 1 |
Availability | LOADING LIST... |
Back To Previous |