RECORD DETAIL
Back To Previous
Back To Previous
Title | Perancangan Pengukuran dan Evaluasi Kepuasan Mahasiswa ITS (Studi Kasus Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya) |
Edition | |
Call Number | |
ISBN/ISSN | |
Author(s) | Yuning T Novianti |
Subject(s) | Performance Measurement |
Classification | 658.151 1 |
Series Title | GMD | Tugas Akhir |
Language | Indonesia |
Publisher | Jurusan Teknik Industri FTI-ITS |
Publishing Year | 2004 |
Publishing Place | Surabaya |
Collation | |
Abstract/Notes | |
Specific Detail Info | Pengelolaaan perguruan tinggi dari pencapaian tujuan-tujuan pendidikan dengan orientasi nasional menjadi berorientasi “market drivenâ€. Berdasarkan paradigma baru perguruan tinggi di Indonesia yang terdiri dari 5 pilar, yaitu : Quality, autonomy, accountability, accreditation dan evaluation (Brodjonegoro, S.S, (2001)), saat ini salah satu PTN (Perguruan Tinggi Negeri) di Surabaya telah dan sedang mempersiapkan upaya autonomy, accountability dan evaluation. Autonomy dilakukan dengan menjadi PTBHMN (Perguruan Tinggi Berbadan Hukum Milik Negara). Accountability dan evaluation dilakukan dengan menggunakan sistem manajemen baru berlandaskan sistem pengukuran kinerja. Mengingat costumer utama suatu PT adalah mahasiswa (Hill, 1995; Wallace, 1999), maka penelitian ini difokuskan pada indeks kepuasan mahasiswa yang merupakan salah satu indikator keberhasilan proses manajemen dan pembelajarannya. Model yang digunakan untuk penelitian ini menggunakan model kepuasan mahasiswa yang telah dilakukan oleh FIU (Florida International University) dengan penyesuaian kondisi di PTN ini. Data diperoleh melalui kuisioner dengan 6 kriteria yaitu isu akademik, lingkungan kampus, kehidupan kampus, komunikasi, pelayanan, dan keamanan. Pembobotan kriteria dilakukan dengan konsep Analytical Hierarchy Process. Bobot kriteria terbesar terdapat pada kriteria isu akademik, kemudian dilakukan dengan perhitungan indeks kepuasan Mahasiswa. Indeks kepuasan Mahasiswa secara agregat adalah sebesar 3.07 (indeks kinerja nilai tertinggi 5) berarti tingkat kepuasan mahasiswanya termasuk dalam kategori kinerja sedang. Kata kunci : Paradigma Baru Pendidikan Tinggi Indonesia, market driven, Indeks Kepuasan Mahasiswa, Analytical Hierarchy Process |
Image | |
File Attachment | LOADING LIST... |
Pembimbing | Iwan Vanany, ST., MT |
Volume | 1 |
Availability | LOADING LIST... |
Back To Previous |