Warning: Creating default object from empty value in /var/www/html/rbti/lib/lang/php-gettext/gettext.inc on line 148
Evaluasi Alternatif Lokasi Tower BTS (Base Transceiver Station) Menggunakan GIS (Geographic Information System) dan AHP (Analitycal Hierarchy Process)
 
 
 
Select Language
Simple Search
Advanced Search
Title : Author(s) :
  • SEARCHING...
Subject(s) :
  • SEARCHING...
Pembimbing : Publish Year : GMD : Collection Type :
RECORD DETAIL
Back To Previous  
Title Evaluasi Alternatif Lokasi Tower BTS (Base Transceiver Station) Menggunakan GIS (Geographic Information System) dan AHP (Analitycal Hierarchy Process)
Edition
Call Number 2005/08
ISBN/ISSN
Author(s) Falia Madalina
Subject(s) AHP
BTS
GIS
Lay Out
Classification 658.202
Series Title
GMD Tesis
Language Indonesia
Publisher Jurusan Teknik Industri FTI-ITS
Publishing Year 2005
Publishing Place Surabaya
Collation
Abstract/Notes
Specific Detail Info Perkembangan kebutuhan telekomunikasi yang semakin cepat dewasa ini, telah mendorong manusia untuk selalu berkreasi dengan menciptakan teknologi baru. Sebagai contoh adalah teknologi telekomunikasi GSM atau Global System for Mobile Communication, yaitu system multiservice yang memungkinkan komunikasi antar pengguna tanpa melihat tempat dan waktu untuk melakukan berbagai layanan, diantaranya adalah komunikasi langsung dan layanan SMS (Short Message Service). Penentuan lokasi tower BTS (Base Transceiver Station) untuk jaringan telepon selular menjadi masalah yang sering dihadapi oleh pihak operator penyedia jaringan komunikasi selular. Operator ini dituntut untuk dapat menentukan lokasi tower BTS yang potensial agar semua wilayah dapat terjangkau sinyalnya. Dalam tesis ini dibahas cara menentukan jumlah lokasi tower BTS dan dimana lokasi tower BTS ini sebaiknya dibangun, yaitu dengan menggunakan pendekatan COST-231/Hata, metode GIS (Geographic Information System) dan AHP (Analytical Hierarchy Process). Pendekatan COST-231/Hata digunakan untuk mengetahui redaman yang terjadi selama penyampaian sinyal komunikasi sehingga nantinya akan diketahui radius jangkauan dan jumlah lokasi tower BTS. Analisa GIS digunakan untuk mengetahui lokasi-lokasi tower BTS yang telah dibangun dan yang akan dibangun. Sedangkan AHP digunakan untuk mengetahui lokasi tower BTS potensial berdasarkan kriteria kapasitas, biaya dan topografi. Dari analisa menggunakan metode diatas diperoleh hasil bahwa Kecamatan Petang mempunyai prioritas utama sebagai lokasi tower BTS yang akan dibangun pertama kali sepanjang tahun 2005 ini. Dengan perincian desa Carangsari pada Kecamatan Petang menjadi prioritas pertama untuk lokasi tower BTS yang akan dibangun di wilayah Kabupaten Badung. Kata Kunci: AHP (Analytical Hierarchy Process), BTS (Base Transceiver Station), GIS (Geographic Information System), Model COST-231/Hata, Jaringan Telekomunikasi.
Image
File Attachment
LOADING LIST...
Pembimbing Dr. Ir. Moses L. Singgih, M.Sc., Mreg.Sc;Nurhadi Siswanto, ST., MSIE
Volume 1
Availability
LOADING LIST...
  Back To Previous