Warning: Creating default object from empty value in /var/www/html/rbti/lib/lang/php-gettext/gettext.inc on line 148
Penilaian Terintegrasi pada Pemilihan Teknologi Proses Pengecoran Logam Dengan Pendekatan Metode Fuzzy Multi Criteria Decision Making (Studi Kasus di Pabrik Pengecoran Logam PT. Adi Logam Karya)
 
 
 
Select Language
Simple Search
Advanced Search
Title : Author(s) :
  • SEARCHING...
Subject(s) :
  • SEARCHING...
Pembimbing : Publish Year : GMD : Collection Type :
RECORD DETAIL
Back To Previous  
Title Penilaian Terintegrasi pada Pemilihan Teknologi Proses Pengecoran Logam Dengan Pendekatan Metode Fuzzy Multi Criteria Decision Making (Studi Kasus di Pabrik Pengecoran Logam PT. Adi Logam Karya)
Edition
Call Number 2006/10
ISBN/ISSN
Author(s) Taufiq Rohman
Subject(s) MCDM
Classification 658.403
Series Title
GMD Tesis
Language Indonesia
Publisher Jurusan Teknik Industri FTI-ITS
Publishing Year 2006
Publishing Place Surabaya
Collation
Abstract/Notes
Specific Detail Info Salah satu fungsi yang terpenting dalam mendukung usaha untuk mencapai tujuan perusahaan manufaktur adalah penentuan prioritas penggunaan teknologi yang mendukung aktivitas produksi secara efektif dan efisien. Agar dapat bertahan dalam lingkungan pasar yang kompetitif, perusahaan harus mengantisipasi dan mengevaluasi peluang teknologi (technological opportunities) yang dimiliki oleh perusahaan dan mengembangkannya. Penelitian ini merupakan studi kasus pada pabrik pengecoran logam yang membahas mengenai masalah pengambilan keputusan untuk memilih alternatif terbaik dari pilihan program pengembangan teknologi proses pengecoran logam. Pendekatan metode fuzzy MCDM dilakukan untuk pengambilan keputusan dalam kondisi struktur informasi tidak pasti (uncertainty) dan kesamaran (fuzziness) serta problem keputusan yang bersifat kelompok dengan kompleksitas penyelesaian konflik diantara partisipan. Metode Fuzzy MCDM menggunakan dua metode yaitu fuzzy AHP dan Fuzzy MCDM. Metode Fuzzy analytic Hierarchy process (FAHP) digunakan untuk menentukan pembobotan kriteria evaluasi oleh pengambil keputusan terdiri departemen produksi, departemen finishing dan departemen quality control. Sedangkan metode fuzzy MCDM digunakan untuk pemilihan alternatif keputusan berkaitan dengan program pengembangan teknologi berdasarkan preferensi pengambil keputusan. Berdasarkan hasil analisis menggunakan metode fuzzy AHP diperoleh nilai bobot kepentingan tertinggi untuk departemen produksi adalah disain rancang bangun pola dan cetakan (0.357), departemen finishing adalah disain rancang bangun pola dan cetakan (0.278), departemen quality control adalah kebutuhan bahan baku (0.194). Nilai bobot kepentingan tertinggi untuk bobot rata-rata geometris sebagai nilai kompromi dari ketiga departemen adalah kriteria disain rancang bangun pola dan cetakan (0.265) dan kriteria penetapan proses manufaktur (0.213). Nilai rangking tertinggi pilihan alternatif untuk departemen produksi adalah alternatif-2(221.08), departemen finisning adalah alternatif-3(183.32), departemen quality control adalah alternatif-1(175.93). Sedangkan nilai rangking tertinggi untuk rata-rata geometris dari ketiga departemen adalah alternatif-3 (182,60) yaitu program pengembangan teknologi finishing dan kontrol kualitas. Kata kunci : Pemilihan teknologi, Fuzzy AHP, Fuzzy MCDM
Image
File Attachment
LOADING LIST...
Pembimbing Dr. Ir. Udisubakti Ciptomulyono, M.Eng.Sc;Putu Dana Karningsih, ST. MEng.Sc.
Volume 1
Availability
LOADING LIST...
  Back To Previous