Warning: Creating default object from empty value in /var/www/html/rbti/lib/lang/php-gettext/gettext.inc on line 148
Evaluasi Sistem Bongkar Muat Peti Kemas di PT. Berlian Jasa Terminal Indonesia dengan Menggunakan Metode Simulasi
 
 
 
Select Language
Simple Search
Advanced Search
Title : Author(s) :
  • SEARCHING...
Subject(s) :
  • SEARCHING...
Pembimbing : Publish Year : GMD : Collection Type :
RECORD DETAIL
Back To Previous  
Title Evaluasi Sistem Bongkar Muat Peti Kemas di PT. Berlian Jasa Terminal Indonesia dengan Menggunakan Metode Simulasi
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s) Wahyu Tri Nurrokhim
Subject(s) Simulation
Classification 003
Series Title
GMD Tugas Akhir
Language Indonesia
Publisher Jurusan Teknik Industri FTI-ITS
Publishing Year 2006
Publishing Place Surabaya
Collation
Abstract/Notes
Specific Detail Info PT. Berlian Jasa Terminal Indonesia (BJTI), merupakan salah satu Anak Perusahaan PT. (PERSERO) PELABUHAN INDONESIA III, yang mana PT. (PERSERO) PELABUHAN INDONESIA III adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) penyelenggara pelabuhan umum yang mengusahakan jasa kepelabuhanan. PT. BJTI menetapkan posisi usahanya sebagai Operator Terminal Pelabuhan dan bukan semata-mata hanya sebagai Perusahaan Bongkar Muat (Stevedoring Company). Pada penelitian ini, dilakukan evaluasi terhadap sistem bongkar muat peti kemas di Terminal Berlian milik PT. BJTI dengan menggunakan metode simulasi. Dengan membuat model konseptual yang dapat merepresentasikan kodisi sesungguhnya maka dapat dibuat model simulasinya dengan menggunakan software Arena 5.0. Setelah itu dilakukan verifikasi dan validasi untuk mengetahui apakah model simulasi yang dibuat sudah verify dan valid. Oleh karena hasil running model simulasi bebas error dan outputnya reasonable serta nilai t hitung (0,021) lebih kecil dari t tabel (1,960) dan Sig. 2-tailed (0,984) lebih besar dari a (0,05) maka model simulasi sudah verify dan valid Selanjutnya membuat skenario perbaikan dengan kriteria performansi jumlah output (peti kemas yang telah diproses) yang besar dan waktu tunggu kapal yang tidak terlalu lama. Skenario I adalah dengan menambah resource di dermaga yaitu dari 1 crane untuk melayani 1 kapal menjadi 2 crane untuk melayani 1 kapal. Sedangkan pada skenario II dilakukan penambahan dermaga dari 7 dermaga menjadi 8 dermaga. Setelah dilakukan perbandingan sistem antara model awal, skenario I dan skenario II maka dapat disimpulkan bahwa sistem yang memiliki kriteria performansi paling baik adalah skenario II yaitu dengan menambah jumlah dermaga dari 7 dermaga menjadi 8 dermaga. Kata kunci : Sistem, Bongkar Muat, Peti Kemas, Simulasi, Verifikasi, Validasi, Performansi
Image
File Attachment
LOADING LIST...
Pembimbing Nurhadi Siswanto, ST., MSIE
Volume 1
Availability
LOADING LIST...
  Back To Previous