RECORD DETAIL
Back To Previous
Back To Previous
Title | Analisa Dampak Risiko pada Proyek Usaha Jasa (Studi Kasus : Event Organizer Limas Production) |
Edition | |
Call Number | |
ISBN/ISSN | |
Author(s) | Arwanto Weby |
Subject(s) | PROJECT MANAGEMENT |
Classification | 658.404 |
Series Title | GMD | Tugas Akhir |
Language | Indonesia |
Publisher | Jurusan Teknik Industri FTI-ITS |
Publishing Year | 2007 |
Publishing Place | Surabaya |
Collation | |
Abstract/Notes | |
Specific Detail Info | Dalam bisnis industri pertunjukan (showbiz) profit adalah salah satu tujuan yang ingin didapat, satu risiko akan berimbas pada profit yang akan diperoleh. Untuk memprediksi risiko yang mungkin terjadi perlu dilakukan analisa risiko terhadap dampak yang mungkin terjadi. Penyebab terjadinya dampak risiko tersebut sangat bervariasi antara lain faktor alam, faktor manusia dan faktor-faktor teknis. Kejadian ini sangat tidak diharapkan karena dapat mengakibatkan kerugian, mulai dari kerugian material, kerusakan sarana prasarana, kehilangan data, luka-luka, trauma, sampai dengan kehilangan nyawa. Untuk itu antisipasi terhadap terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan merupakan suatu hal yang sangat penting dan tidak boleh diabaikan. Setiap kegiatan/aktivitas terdapat risiko yang dapat menimbulkan kecelakaan (incident/ unexpected event) yang dapat mengganggu operasional aktivitas. Menurut The Australian/New Zealand Standard for Risk (AS/NZS 4360 :1999), risiko adalah kemungkinan terjadinya sesuatu yang akan mempengaruhi objek, dan hal ini diukur dengan frekuensi dan konsekuensi. Sedangkan manajamen risiko adalah sebuah proses dan struktur yang diarahkan menuju manajemen yang efektif. Semua risiko yang dapat mempengaruhi profit pada suatu proyek usaha jasa seperti bisnis pertunjukan akan dianalisa dan dihitung pada segi finansialnya, untuk itu akan digunakan pendekatan project risk management. Definisi risiko proyek adalah ketidakpastian dari kondisi atau kejadian yang jika muncul/terjadi akan berpengaruh positif atau negatif pada tujuan proyek. Sebuah risiko ada penyebabnya, dan jika terjadi maka ada konsekuensinya (Project Risk Management Handbook, 2003). Dalam proses pengadaan proyek pertunjukan musik, biasanya diserahkan atau diadakan oleh pengelola pertunjukan musik atau yang biasa disebut Event Organizer (EO), EO ini yang kemudian bertanggung jawab terhadap kelancaran pertunjukan/konser musik yang diadakan. Event Organizer Limas Production diambil sebagai studi kasus karena di Indonesia pada umumnya dan Surabaya pada khususnya, banyak pelaksana pertunjukan musik tidak memperhitungkan dampak risiko yang mungkin terjadi selama proses aktivitas berlangsung, sehingga hal ini dapat membahayakan bagi manusia dan peralatan yang berada didalamnya dan sekitarnya, tentu hal ini sangat berpengaruh pada profit yang diinginkan oleh pelaksana pertunjukan musik. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisa dampak risiko terhadap profit yang diinginkan, dan diharapkan bisa membantu dalam memprediksi besarnya profit yang mungkin diperoleh. Kata kunci : Manajemen jasa, manajemen risiko proyek, RCA, risk FMEA. |
Image | |
File Attachment | LOADING LIST... |
Pembimbing | Nani Kurniati, ST., MT;Yudha Andrian Saputra, ST |
Volume | 1 |
Availability | LOADING LIST... |
Back To Previous |