RECORD DETAIL
Back To Previous
Back To Previous
Title | Analisis Risiko Lingkungan pada Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) PT. Sier (Persero) dengan Pendekatan Risk Management |
Edition | |
Call Number | 2008/II/66 |
ISBN/ISSN | |
Author(s) | Wifqi Azlia |
Subject(s) | Environmental Management Risk Management |
Classification | 333.174 |
Series Title | GMD | Tugas Akhir |
Language | Indonesia |
Publisher | Jurusan Teknik Industri FTI-ITS |
Publishing Year | 2008 |
Publishing Place | Surabaya |
Collation | |
Abstract/Notes | |
Specific Detail Info | Risiko adalah kemungkinan suatu kejadian yang tidak diharapkan terjadi sehingga menggnggu apa yang seharusnya terjadi dari suatu kegiatan atau mengganggu tujuan. Hazard merupakan segala sesuatu yang berpotensi menimbulkan ancaman terhadap kehidupan, kesehatan, atau lingkungan. Risiko lingkungan adalah probabilitas dari kerusakan lingkungan sehingga menghambat kinerja perusahaan dalam mencapai tujuannya. Kerusakan lingkungan dapat disebabkan dari limbah industri yang melebihi baku mutu, dimana mutu limbah dipengaruhi oleh proses pengolahan limbah di Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Jika terjadi kegagalan proses dalam IPAL, akan menimbulkan risiko terhadap lingkungan sekitar. Metode yang digunakan dalam penelitian tugas akhir ini adalah Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) untuk mengidentifikasi hazard dan Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk menentukan risiko tertinggi yang akan dimitigasi. Dari hasil identifikasi terdapat enam risiko yaitu limbah cair meluber, limbah cair tercecer, lumpur primary tercecer, lumpur biologis tercecer, pekerja terpapar limbah cair/lumpur dan penurunan kualitas efluen. Berdasarkan penilaian risiko menggunakan AHP didapatkan bahwa risiko penurunan kualitas efluen mempunyai dampak yang paling besar terhadap lingkungan yaitu sebesar 0,602. Sedangkan penilaian risiko berdasarkan probabilitas risiko lumpur primary tercecer, lumpur biologis tercecer dan pekerja terpapar limbah cair/lumpur pasti terjadi. Sedangkan likelihood risiko limbah cair meluber dan penurunan kualitas efluen < 0,2 serta limbah cair tercecer 0,1. Pemetaan risk matrix menyebutkan bahwa risiko penurunan kualitas merupakan risiko yang moderate dan kelima risiko lainnya termasuk risiko yang trivial. Kata kunci: Risiko lingkungan, AHP, consequence, likelihood |
Image | |
File Attachment | LOADING LIST... |
Pembimbing | Nani Kurniati, ST., MT |
Volume | 1 |
Availability | LOADING LIST... |
Back To Previous |