Warning: Creating default object from empty value in /var/www/html/rbti/lib/lang/php-gettext/gettext.inc on line 148
Peningkatan Kualitas Melalui Reduksi Waste Menggunakan Pendekatan Lean Risk Di PT. Gunawan Dianjaya Steel Surabaya
 
 
 
Select Language
Simple Search
Advanced Search
Title : Author(s) :
  • SEARCHING...
Subject(s) :
  • SEARCHING...
Pembimbing : Publish Year : GMD : Collection Type :
RECORD DETAIL
Back To Previous  
Title Peningkatan Kualitas Melalui Reduksi Waste Menggunakan Pendekatan Lean Risk Di PT. Gunawan Dianjaya Steel Surabaya
Edition
Call Number 2010/I/40
ISBN/ISSN
Author(s) Ria Asyrofa
Subject(s) Lean Risk Management
Classification 658.155
Series Title
GMD Tugas Akhir
Language Indonesia
Publisher Jurusan Teknik Industri FTI-ITS
Publishing Year 2010
Publishing Place Surabaya
Collation
Abstract/Notes
Specific Detail Info Perusahaan Gunawan Dianjaya Steel (GDS) merupakan salah satu perusahaan pelat baja yang fokus pada kepuasan konsumen dengan pemberian produk yang berkualitas. Akan tetapi, defect yang tinggi masih terjadi pada produk yang dihasilkan. Berdasarkan data produksi Bulan Juni – Agustus 2009, diketahui bahwa defect yang tinggi terjadi pada slab Mild Steel dengan spesifikasi ASTM A-36. Adanya defect yang tinggi membuat perusahaan melakukan produksi kembali atau melakukan rework untuk produk yang masih dapat diproses untuk memenuhi pelanggan yang lain, sehingga ada indikasi waste dan aktivitas non value added disepanjang aliran proses produksi. Pendekatan metode yang digunakan untuk mereduksi waste tersebut adalah Lean Risk. Penggabungan metode Lean Risk dapat saling mendukung untuk tercapainya performansi yang lebih baik. Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam penelitian terdiri dari penggambaran kondisi sistem dengan Big Picture Mapping, pengidentifikasian waste paling berpengaruh dengan Pareto, pencarian penyebab terjadinya waste kritis dengan RCA dan FMEA, dan terakhir menentukan alternatif terbaik dengan analisis value dan analisis sensitivitas. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa pada proses produksi pelat ASTM A-36 terdapat waste defect dan waiting. Untuk mengatasi waste tersebut diusulkan untuk menggunakan alternatif perbaikan menambah alat bantu pengukur temperatur dan alarm penanda serta melakukan pelatihan untuk pekerja Departemen Maintenance. Kemudian, dilakukan estimasi perbaikan untuk mengetahui peningkatan yang terjadi. Hasil menunjukkan bahwa aktivitas non value added dapat berkurang sebesar 3% dari yang semula sebesar 36%. Kata Kunci: pelat baja, Lean Risk Management, Waste, Big Picture Mapping, RCA, FMEA, analisis value, analisis sensitivitas.
Image
File Attachment
LOADING LIST...
Pembimbing Ir. Hari Supriyanto, MSIE
Volume 1
Availability
LOADING LIST...
  Back To Previous