RECORD DETAIL
Back To Previous
Back To Previous
Title | Analisa Risiko Dampak Afta-China terhadap Daya Saing Produk Garmen Domestik di Jawa Timur |
Edition | |
Call Number | |
ISBN/ISSN | |
Author(s) | Muhammad Azmi Zulfikar |
Subject(s) | FMEA Risk Management Textile Industry |
Classification | 658.155 |
Series Title | GMD | Tugas Akhir |
Language | Indonesia |
Publisher | Jurusan Teknik Industri FTI-ITS |
Publishing Year | 2010 |
Publishing Place | Surabaya |
Collation | |
Abstract/Notes | |
Specific Detail Info | Seiring dengan dimulainya China-ASEAN Free Trade Agreement (CAFTA) semakin banyak produk impor yang masuk ke indonesian dengan bebas, hal ini dapat dilihat dengan peningkatan impor dari China sekitar 7,9% dari 2004 dan 19,77% pada tahun 2009. Industri tekstil merupakan salah satu industri yang merasakan dampak yang paling buruk. Khususnya terjadi pada pasar domestik yang lambat laun semakin tergerus, hal ini disebabkan oleh peningkatan jumlah produk TPT impor namun tidak diimbangi dengan kapabilitas industri domestik untuk bersaing. Penelitian dilakukan di Jawa Timur sebagai salah satu pasar TPT terbesar di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan risk management sebagai framework risiko dan didukung Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) untuk memberikan nilai pada risiko, setelah itu hasil risiko di plotting kedalam peta risiko sehingga diperoleh nilai resiko yang paling kritis. Mitigasi dilakukan melalui pendekatan sistem dinamis dengan tahap awal pembuatan model existing, dan diajukan perbaikan model berdasarkan skenario kebijakan setelahnya. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini antara lain, risiko yang paling kritis adalah persediaan kapas, dana revitalisasi, supply tenaga kerja dan kapabilitas mesin. Kemudian dari permodelan yang dilakukan diketahui market share exsisting adalah sebesar 34,56%. Kebijakan perbaikan antara lain dengan revitalisasi lahan kapas sebesar 45%, penambahan supply tenaga kerja sebesar 300% dan peningkatan dana revitalisasi sebesar 200% sehingga market share produk domestik TPT Jawa Timur meningkat menjadi 55,38%. Kata kunci : industri tekstil, CAFTA, manajemen risiko, FMEA, sistem dinamis |
Image | |
File Attachment | LOADING LIST... |
Pembimbing | Ir. Eko Nurmianto M.Eng.Sc DERT;Naning Arianti Wessiani, ST., MM |
Volume | 1 |
Availability | LOADING LIST... |
Back To Previous |