RECORD DETAIL
Back To Previous
Back To Previous
Title | Risk Assessment pada Proyek Pembangunan Packing Plant PT. Semen Gresik (Persero) Tbk Menggunakan Framework ISO 31000 dan Metode Value at risk (VaR) |
Edition | |
Call Number | 2011/I/17 |
ISBN/ISSN | |
Author(s) | Lisaura Dwi Kusuma |
Subject(s) | Packing Plant Risk Assessment Value at Risk |
Classification | 658.155 |
Series Title | GMD | Tugas Akhir |
Language | Indonesia |
Publisher | Jurusan Teknik Industri FTI-ITS |
Publishing Year | 2011 |
Publishing Place | Surabaya |
Collation | |
Abstract/Notes | |
Specific Detail Info | Risiko merupakan suatu ketidakpastian. Risiko yang terjadi dapat diolah dengan manajemen risiko. Pengelolaan manajemen risiko yang baik akan menjadi kekuatan vital bagi corporate governance. Globalisasi serta lingkungan yang kompleks menjadi tantangan untuk setiap perusahaan dalam bersaing. PT. Semen Gresik (Persero) Tbk merupakan pabrik semen terbesar di Indonesia. Dalam menjangkau wilayah pemasaran yang tersebar di seluruh wilayah lokasi unit produksinya, Semen Gresik memiliki jaringan distribusi yang tersebar dari ujung Barat sampai ujung Timur Indonesia. Perusahaan ini masih mendominasi pangsa pasar semen nasional sekitar 45%. Hingga tahun 2009, volume penjualan domestik meningkat 7 % dan hal ini ditunjang pula dengan peningkatan kapasitas produksi menjadi 19 juta ton. Untuk mendukung kecepatan distribusi ke seluruh pelosok nusantara dan meningkatkan efisiensi serta jaringan distribusi, langkah strategis yang dilakukan adalah membangun packing plant di Ciwandan yang beroperasi pada akhir 2009. Packing plant dapat menjadi solusi untuk bisa melakukan efisiensi biaya transportasi hingga 43% jika dibandingkan dengan keadaan sebelumnya. Pembangunan selanjutnya akan menjadi rencana jangka panjang perusahaan sebagai bentuk langkah strategis. Tahapan penelitian yang akan dilakukan nantinya dimulai dengan kajian pada flow proses pembangunan dan operasional packing plant yang telah ada, yaitu di Ciwandan. Kajian awal tersebut akan menjadi input untuk melakukan asesmen risiko dengan framework ISO 31000. Tahap dilakukan identifikasi risiko untuk mengetahui potensi, sebab, dan dampak yang ditanggung oleh perusahaan. Setelah itu akan dilakukan analisis risiko untuk mengetahui nilai likelihood dan consequences serta nilai tingkat risiko. Tahap selanjutnya adalah evaluasi risiko untuk dilakukan pemtaan risiko dan perhitugnan potensi kerugian yang dapat ditanggung perusahaan dengan menggunakan metode Value at Risk (VaR). Tahap terakhir adalah penentuan penanganan risiko (tindakan mitigasi) yang sesuai dengan matrix risk treatment. Hasil penelitian ini berupa asesmen risiko untuk mengetahui risiko yang terjadi pada kegiatan pembangunan dan operasional serta tindakan penanganan risiko yang sesuai. Selain itu dari penelitian ini dapat diketahui kerugian maksimal yang dapat ditanggung oleh perusahaan pada setiap risiko. Perhitungan VaR yang dilakukan menggunakan confidence level 95% dengan periode bulan dalam satuan rupiah. Selanjutnya, dari hasil asesmen risiko tersebut dapat diketahui model generik risiko sebagai acuan dalam melakukan asesmen berikutnya pada kegiatan pembangunan dan operasional packing plant. Kata kunci : packing plant, asesmen risiko, ISO 31000, Value at risk (VaR), model generik |
Image | |
File Attachment | LOADING LIST... |
Pembimbing | Dr.Ir. Patdono Suwignjo, M.Eng.Sc.;Syarifa Hanoum, ST, MT |
Volume | 1 |
Availability | LOADING LIST... |
Back To Previous |