Warning: Creating default object from empty value in /var/www/html/rbti/lib/lang/php-gettext/gettext.inc on line 148
Pengendalian Inventory untuk Problem Multi Echelon Multi Demand Classes Product dengan Mempertimbangkan Lost Sales dan Backorder (Studi Kasus : PT. Gold Coin Indonesia )
 
 
 
Select Language
Simple Search
Advanced Search
Title : Author(s) :
  • SEARCHING...
Subject(s) :
  • SEARCHING...
Pembimbing : Publish Year : GMD : Collection Type :
RECORD DETAIL
Back To Previous  
Title Pengendalian Inventory untuk Problem Multi Echelon Multi Demand Classes Product dengan Mempertimbangkan Lost Sales dan Backorder (Studi Kasus : PT. Gold Coin Indonesia )
Edition
Call Number 2011/I/36
ISBN/ISSN
Author(s) Ratna Puspita Sari
Subject(s) Inventory
Rationing Policy
Simulation
Classification 658.78
Series Title
GMD Tugas Akhir
Language Indonesia
Publisher Jurusan Teknik Industri FTI-ITS
Publishing Year 2011
Publishing Place Surabaya
Collation
Abstract/Notes
Specific Detail Info Fokus permasalahan pada penelitian ini adalah mengenai pengendalian inventory single product dengan sistem distribusi multi eselon serta terdapat beberapa kelas permintaan. Salah satu permasalahan yang muncul adalah tingginya biaya inventory karena adanya tingkat persediaan yang tinggi untuk melayani permintaan dari beberapa kelas dengan target fillrate yang berbeda-beda. Penelitian dilakukan di PT. Gold Coin Indonesia yang bergerak di bidang produksi pakan ternak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh alternatif kebijakan inventory dalam pemenuhan order yang meminimumkan inventory cost dengan mempertimbangkan lost sales dan backorder. Kebijakan yang digunakan adalah rationing policy dengan mempertimbangkan demand end customer yang terjadi di retailer serta demand masing-masing retailer di warehouse. Selanjutnya akan dilakukan simulasi untuk mengetahui biaya inventory serta fillrate masing-masing retailer untuk dibandingkan dengan aturan first come first served yang selama ini digunakan perusahaan amatan. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai reserve stock untuk kelas 1 sebesar 4 batch dan untuk kelas 2 sebesar 18 batch serta nilai reorder point sebesar 22 batch. Dari hasil simulasi yang dilakukan diketahui bahwa kebijakan rationing policy memiliki total cost yang lebih baik. Keywords : Inventory, rationing policy, simulasi
Image
File Attachment
LOADING LIST...
Pembimbing Prof.Dr.Ir. Suparno, MSIE
Volume 1
Availability
LOADING LIST...
  Back To Previous