Warning: Creating default object from empty value in /var/www/html/rbti/lib/lang/php-gettext/gettext.inc on line 148
Perbandingan Performansi Algoritma Cross Entropy dan Algoritma Differential Evolution dalam Penyelesaian Permasalahan Crew Rostering
 
 
 
Select Language
Simple Search
Advanced Search
Title : Author(s) :
  • SEARCHING...
Subject(s) :
  • SEARCHING...
Pembimbing : Publish Year : GMD : Collection Type :
RECORD DETAIL
Back To Previous  
Title Perbandingan Performansi Algoritma Cross Entropy dan Algoritma Differential Evolution dalam Penyelesaian Permasalahan Crew Rostering
Edition
Call Number 2011/24
ISBN/ISSN
Author(s) Krisnawati, Maria
Subject(s) Cross Entropy
Differential Evolution
Classification 658.403 2 Kri p
Series Title
GMD Tesis
Language Indonesia
Publisher Jurusan Teknik Industri FTI-ITS
Publishing Year 2011
Publishing Place Surabaya
Collation
Abstract/Notes Kata kunci : Kru regular, kru freelance, Cross Entropy, Crew Rostering, Differential Evolution
Specific Detail Info Penjadwalan kru adalah tugas harian dalam pengelolaan perusahaan penerbangan. Dalam pemenuhan permintaan aktivitas, terkadang ditemukan permasalahan aktivitas dan pairing tidak dijadwalkan karena kekurangan kru. Penelitian ini akan dikembangkan suatu model crew rostering dengan 2 kategori kru (kru regular dan kru freelance) yang memperhatikan aturan – aturan pemerintah, serikat pekerja, dan aktivitas serta penugasan kru, preferensi kru, serta kualifikasi kru. Tujuan pada model ini adalah minimasi biaya total (biaya gaji untuk kru regular, dan freelance), fairness untuk semua anggota kru, serta preferensi kru. Cross Entropy (CE) dengan modifikasi diaplikasikan untuk menyelesaikan permasalahan crew rostering. CE regular memperlihatkan performansi yang baik untuk problem berukuran kecil tetapi membutuhkan waktu yang lama ketika ukuran permasalahan menjadi lebih besar. Untuk memperpendek waktu komputasi, pertama permasalahan dibagi menjadi problem kecil dan diselesaikan secara bertahap. Kedua, solusi dari optimasi parsial dikombinasikan dan digunakan sebagai solusi awal untuk problem secara keseluruhan. Pada penyelesaian permasalahan secara keseluruhan (optimasi total) jumlah populasi pada metode CE dapat dibuat lebih kecil karena kita mempunyai solusi awal yang cukup baik. Jumlah populasi pada tiap iterasi dikurangi secara bertahap untuk mempercepat waktu komputasi. Metode CE dengan penurunan jumlah sampel dapat memberikan kualitas roster yang lebih baik dan waktu penyelesaian masalah yang relatif lebih singkat. Sebagai pembanding kita juga mengimplementasikan metode heuristik lainnya, Differential Evolution (DE), dengan perlakukan yang sama dengan CE. Hasil menunjukkan bahwa metode CE lebih baik disbanding DE. Kata kunci : kru regular, kru freelance, Cross Entropy, Crew Rostering, Differential Evolution
Image
File Attachment
LOADING LIST...
Pembimbing Ir. Budi Santosa, M.Sc.Ph.D; Dr.Eng.Ir. Ahmad Rusdiansyah, M.Eng
Volume
Availability
LOADING LIST...
  Back To Previous