RECORD DETAIL
Back To Previous
Back To Previous
Title | Analisis Faktor Pembentuk Resiko Kerja Petugas Jaga Pompa di Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP) Kota Surabaya Melalui Pendekatan Teknis dan Psikologis |
Edition | |
Call Number | 2011/II/26 |
ISBN/ISSN | |
Author(s) | Pradhito, Nieko Haryo |
Subject(s) | Employment Risk River Quality |
Classification | 658,151 Pra a |
Series Title | GMD | Tugas Akhir |
Language | Indonesia |
Publisher | Jurusan Teknik Industri FTI-ITS |
Publishing Year | 2011 |
Publishing Place | Surabaya |
Collation | 20 cm |
Abstract/Notes | Kata Kunci : Kualitas Sungai, Job Description, Beban Kerja, Kompensasi, Resiko Kerja, Psikologis |
Specific Detail Info | Kualitas air sungai di Kota Surabaya merupakan salah satu yang terburuk dari beberapa kota yang ada di Jawa Timur pada umumnya. Hal ini ditambah dengan tingginya intensitas pembuangan limbah ke sungai, baik limbah industri maupun rumah tangga. Di lain hal, untuk menghindari terjadinya banjir akibat meluapnya air sungai, maka Pemerintah Kota Surabaya melalui Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) dan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan membentuk suatu fungsi petugas jaga pompa. Di mana salah satu aktivitasnya adalah melakukan penyarangan sampah secara rutin setiap hari, sehingga terjadi interaksi secara langsung dengan berbagai kandungan zat polutan dan kimia berbahaya di dalam sungai. Dari analisis tersebut, maka muncullah peluang atau resiko terjadinya penyakit karena zat polutan tersebut kepada petugas operasional. Oleh sebab itu, untuk meningkatkan kesejahteraan dan kinerja petugas, perlu disusun suatu sistem kompensasi berbasis resiko, di mana di dalamnya akan dilakukan penghitungan resiko terpapar zat berbahaya tertentu yang dapat berpengaruh terhadap kesehatan pada pekerjaan yang dilakukan. Selain resiko yang disebabkan faktor teknis tersebut, maka perlu dilakukan pendalaman analisis resiko terhadap psikologis petugas, di mana pekerjaan yang sebenarnya sangat berjasa bagi ii masyarakat ini dipandang sebelah mata oleh sekitarnya, atau harus bertugas di tempat terasing yang sepi dan tanpa listrik. Dari kedua faktor ini akan dilakukan analisis, evaluasi dan rekomendasi skenario model pemberian kompensasi dari segi teknis yang meliputi job description, beban kerja (workload, job condition) dan kondisi kualitas sungai, kemudian dilakukan penambahan pendekatan resiko psikologis mengenai beberapa hal yang harus dilakukan petugas yang dapat berdampak secara psikologis, baik berupa pandangan rendah masyarakat (social image), stres, depresi, frustasi hingga kecemasan akibat kepenatan dan kejenuhan karena beban dari pekerjaan tersebut. Kata Kunci : Kualitas Sungai, Job Description, Beban Kerja, Kompensasi, Resiko Kerja, Psikologis |
Image | |
File Attachment | LOADING LIST... |
Pembimbing | Naning Aranti Wessiani, ST, MM; Dr. Maria Anityasari, ST, ME |
Volume | |
Availability | LOADING LIST... |
Back To Previous |