Warning: Creating default object from empty value in /var/www/html/rbti/lib/lang/php-gettext/gettext.inc on line 148
Analisis Risiko Supply Side Pengadaan Bahan Baku dalam Hubungan Supplier-Buyer denagn Fuzzy-AHP (studi kasus : PT. Kasa Husada Wira Jatim)
 
 
 
Select Language
Simple Search
Advanced Search
Title : Author(s) :
  • SEARCHING...
Subject(s) :
  • SEARCHING...
Pembimbing : Publish Year : GMD : Collection Type :
RECORD DETAIL
Back To Previous  
Title Analisis Risiko Supply Side Pengadaan Bahan Baku dalam Hubungan Supplier-Buyer denagn Fuzzy-AHP (studi kasus : PT. Kasa Husada Wira Jatim)
Edition
Call Number 2013/II/51
ISBN/ISSN
Author(s) Maulidya, RA.Adinda Mirza
Subject(s) Fuzzy-AHP
Raw Material Procurement
Supplier-Buyer Relationship
Classification 658.7 Mau a
Series Title
GMD Tugas Akhir
Language Indonesia
Publisher Jurusan Teknik Industri FTI-ITS
Publishing Year 2013
Publishing Place Surabaya
Collation 24 cm
Abstract/Notes Kata kunci: fuzzy-AHP, hubungan supplier-buyer, pengadaan bahan baku, risiko supply side,
Specific Detail Info Pada penelitian ini dilakukan analisis risiko supply side pengadaan bahan baku perusahaan dalam hubungan supplier-buyer di PT. Kasa Husada Wira Jatim yang merupakan perusahaan manufaktur besar dan sedang yang bergerak di bidang industri alat kesehatan dengan produk utama yaitu kapas pembalut dan kasa hidrofil serta kasa hidrofil steril. Analisis risiko dilakukan dengan terlebih dahulu mengidentifikasi proses bisnis pengadaan bahan baku perusahaan, sehingga didapatkan proses dan aktivitas apa saja yang dilakukan perusahaan dalam pengadaan bahan baku. Setelah itu dilakukan identifikasi risiko berdasarkan aktivitas pengadaan bahan baku yang telah diidentifikasi sebelumnya. Hasilnya, didapatkan 15 aktivitas dengan 29 risiko yang dikelompokkan pada 11 jenis risiko supply side pengadaan bahan baku perusahaan. Setelah itu dilakukan penilaian risiko dengan pairwise comparison kemudian diolah denga Fuzzy-Analythic Hierarchy Process (FAHP) dengan kriteria consequence, likelihood dan control uncertainty. Evaluasi risiko dilakukan dengan membagi nilai bobot risiko dalam 3 kategori level risiko, yaitu tinggi, sedang dan rendah. Hasilnya, 2 risiko pada level tinggi dan 5 pada level sedang diberikan usulan penanganan risiko sebagai langkah mitigasi agar diharapkan risiko dengan nilai bobot level tinggi dan sedang tersebut dapat diminamalisir, dengan mencari akar penyebab risikonya terlebih dahulu Kata kunci: fuzzy-AHP, hubungan supplier-buyer, pengadaan bahan baku, risiko supply side,
Image
File Attachment
LOADING LIST...
Pembimbing Prof.Ir. Suparno,MSIE,Ph.D; Imam Baihaqi,ST,MSc.Ph.D
Volume
Availability
LOADING LIST...
  Back To Previous