Warning: Creating default object from empty value in /var/www/html/rbti/lib/lang/php-gettext/gettext.inc on line 148
Kerangka Pemilihan Bentuk Kerjasama Pemerintah dan Swasta Berdasarkan Faktor Risiko pada Proyek Revitalisasi Pasar Tradisional Surabaya
 
 
 
Select Language
Simple Search
Advanced Search
Title : Author(s) :
  • SEARCHING...
Subject(s) :
  • SEARCHING...
Pembimbing : Publish Year : GMD : Collection Type :
RECORD DETAIL
Back To Previous  
Title Kerangka Pemilihan Bentuk Kerjasama Pemerintah dan Swasta Berdasarkan Faktor Risiko pada Proyek Revitalisasi Pasar Tradisional Surabaya
Edition
Call Number 2013/II/79
ISBN/ISSN
Author(s) Sinansari, Puti
Subject(s) Risk Management
Public Private Parthnership
Classification 658.151 Sin k
Series Title
GMD Tugas Akhir
Language Indonesia
Publisher Jurusan Teknik Industri FTI-ITS
Publishing Year 2013
Publishing Place Surabaya
Collation 24 cm
Abstract/Notes Kata kunci: Manajemen Risiko, Kerjasama Pemerintah Swasta, Bentuk Kerjasama, Nilai Risiko, Alokasi Risiko
Specific Detail Info Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS) merupakan kesepakatan antara pihak pemerintah dan swasta. Dengan adanya KPS, pemerintah dapat mendayagunakan asset pasar tradisional di Surabaya yang ada dengan bantuan pengelolaan sumber daya oleh pihak swasta. Pihak-pihak yang bertanggung jawab dalam dalam pelaksanaan KPS ini adalah pemerintah, swasta dan pihak ketiga. Pada pelaksanaannya pemilihan bentuk kerjasama biasanya berdasarkan pada kesepakatan bersama, sehingga seringkali terjadi tumpang tindih tanggung jawab penanganan risiko. Pemilihan bentuk KPS berdasarkan aspek risiko yang meliputi risiko politik, risiko konstruksi, risiko manajemen, risiko bisnis hingga risiko makroekonomi. Kelima kategori risiko ini mempunyai variabel risiko yang bersifat interdependensi dalam kondisi lapangan sehingga memerlukan bantuan metode DEMATEL dan ANP untuk mengetahui nilai bobot risiko pada tiap variabel yang ada. Selain itu alokasi risiko perlu diperhitungkan untuk mengetahui presentase beban pihak-pihak terkait terhadap tiap variabel risiko yang ada. Terdapat 3 bentuk kerjasama yang akan diteliti yaitu kontrak sewa, kontrak manajemen, dan kontrak BOT. Variabel risiko yang ada akan dikelompokkan menurut karakteristik dari ketiga bentuk kerjasama ini dan dilakukan kombinasi antara bobot dan alokasi risiko sehingga nantinya akan diketahui persebaran risiko pada tiap bentuk kerjasama yang ada. Dengan adanya kerangka pemilihan bentuk kerjasama ini diharapkan dapat memilih bentuk kerjasama yang tepat berdasarkan faktor risiko, terutama pada proyek revitalisasi pasar tradisional di Surabaya. Penelitian ini menyajikan kerangka penyusunan pemilihan bentuk kerjasama pemerintah swasta dengan mempertimbangkan faktor risiko proyek. Kajian literature mendalam dilakukan untuk mendapatkan nilai risiko dan nilai alokasi risiko pada proyek revitalisasi pasar tradisional di Surabaya ini. Kata kunci: Manajemen Risiko, Kerjasama Pemerintah Swasta, Bentuk Kerjasama, Nilai Risiko, Alokasi Risiko
Image
File Attachment
LOADING LIST...
Pembimbing Nugroho Priyo Negoro,ST,SE,MT
Volume
Availability
LOADING LIST...
  Back To Previous