RECORD DETAIL
Back To Previous
Back To Previous
Title | Studi Penilaian Usaha dengan Menggunakan Metode Arus Kas Diskonto(Discounted Cash Flow-DCF) dan Metode Penyesuaian Aset Bersih ( Adjusted Net Assets Method-ANAM) Studi kasus: PT.XYZ |
Edition | |
Call Number | 2014/I/30 |
ISBN/ISSN | |
Author(s) | Hanastoto, Pujo Pambudi |
Subject(s) | Business Valution ANAM |
Classification | 658.152 Han s |
Series Title | GMD | Tugas Akhir |
Language | Indonesia |
Publisher | Jurusan Teknik Industri FTI-ITS |
Publishing Year | 2014 |
Publishing Place | Surabaya |
Collation | 24 cm |
Abstract/Notes | Kata kunci: ANAM, Aset, DCF, penilaian usaha, nilai pasar wajar. |
Specific Detail Info | Kondisi perubahan iklim usaha yang sedemikian cepat dalam era globalisasi mendorong Pemerintah untuk melakukan restrukturisasi guna memperbaiki kinerja dan meningkatkan nilai perusahaan. PT. XYZ merupakan salah satu perusahaan BUMN yang bergerak di bidang industri baja. Dalam penelitian ini diperlukan adanya penilaian usaha menggunakan metode Penyesuaian Aset Bersih (Adjusted Net Assets Method – ANAM) dan metode Diskonto Arus Kas Bersih (Discounted Cash Flow – DCF) sehingga didapatkan nilai perusahaan yang direkomendasikan untuk PT. XYZ ketika akan menjual sebagian atau seluruh aset perusahaannya. Dalam metode ANAM nilai perusahaan diperoleh dengan menyesuaikan satu per satu nilai dari akun-akun aset dan liabilitas pada neraca menjadi nilai wajar ekuitas yang diperoleh dengan mengurangkan nilai wajar total liabilitas kepada nilai wajar total aset. Sedangkan metode DCF dilakukan dengan cara memproyeksikan pendapatan ekonomis perusahaan setelah dikurangi dengan pengeluaran-pengeluaran operasional perusahaan. Selanjutnya proyeksi arus kas perusahaan didiskontokan dengan tingkat diskonto yang sesuai lalu dikurangi dengan jumlah hutang berbunga untuk mendapatkan Nilai Pasar Wajar. Berdasarkan hasil perhitungan, nilai pasar wajar perusahaan PT. XYZ yang diperoleh dengan metode DCF sebesar Rp.12.374.539.714 dan dengan metode ANAM sebesar Rp.9.976.404.617. Setelah itu dilakukan pembobotan nilai kepada masing-masing metode penilaian yaitu 60% untuk metode DCF dan 40% untuk metode ANAM. Kesimpulan dari penelitian ini adalah diperoleh nilai pasar wajar perusahaan sebesar Rp.11.415.285.675. Kata kunci: ANAM, Aset, DCF, penilaian usaha, nilai pasar wajar. |
Image | ![]() |
File Attachment | LOADING LIST... |
Pembimbing | Yudha Andrian Saputra, ST,MBA |
Volume | |
Availability | LOADING LIST... |
Back To Previous |