RECORD DETAIL
Back To Previous
Back To Previous
Title | Peningkatan Kapasitas Standar dengan Penerapan Efisiensi Gerakan Kerja dan Perbaikan Lintasan Produksi pada Stasiun Kerja taping PT. Kamadjaja Logistics |
Edition | |
Call Number | 2015/I/08 |
ISBN/ISSN | |
Author(s) | Nurrahim, Muhammad Aulia |
Subject(s) | Production Capacity Taping Process Production Line |
Classification | 658.5 Nur p |
Series Title | GMD | Tugas Akhir |
Language | Indonesia |
Publisher | Jurusan Teknik Industri FTI - ITS |
Publishing Year | 2015 |
Publishing Place | Surabaya |
Collation | 24 cm |
Abstract/Notes | Kata Kunci : Proses Taping, Kapasitas Produksi, Peta Kerja Operator, Lintasan Produksi, Line Balancing |
Specific Detail Info | Fulfill order merupakan salah satu kegiatan utama dalam bisnis proses yang dilakukan guna mencapai visi dan misi sebuah perusahaan maupun sebuah usaha. Salah satu elemen penting dalam melakukan kegiatan fulfill order adalah kapasitas produksi. Kapasitas produksi menentukan kemampuan sebuah perusahaan dalam melakukan kegiatan fulfill order. Kapasitas produksi sebuah perusahaan sangat bergantung pada infrastruktur pendukung yang tersedia. Jumlah tenaga kerja, jumlah mesin produksi serta penerapan SOP (Standard Operating Procedure) merupakan infrastruktur yang mempengaruhi kapasitas produksi perusahaan. PT. Kamadjaja Logistics merupakan perusahaan logistics yang bergerak dalam pendistribusian ekspor produk ke beberapa negara di Asia. Selain pendistribusian barang, PT. Kamadjaja Logistics menyediakan jasa sortir produk yang dinamakan proses taping. Pada stasiun kerja taping ditemukan permasalahan terkait dengan kapasitas produksi. Ketidakseimbangan jumlah kapasitas produksi yang dihasilkan masing-masing meja taping merupakan permasalahan utama yang dialami stasiun kerja taping. Penelitian ini berfokus pada perbaikan kapasitas produksi dengan pendekatan studi gerak dan waktu. Perbaikan kapasitas dilakukan terhadap aktifitas kerja operator serta line balancing lintasan produksi. Penyusunan peta kerja operator merupakan metode yang digunakan untuk melakukan perbaikan aktifitas kerja. Line balancing lintasan produksi dilakukan untuk mencegah terjadinya bottleneck pada lintasan produksi. Perbaikan yang dilakukan terhadap aktifitas kerja dan lintasan produksi, berhasil meningkatkan kapasitas produksi proses taping dalam jumlah yang cukup signifikan. Kapasitas standar meja taping yang berjumlah 17759 bundle produk per bulan dapat ditingkatkan menjadi 27689 bundle produk per bulan. |
Image | |
File Attachment | LOADING LIST... |
Pembimbing | Arirf Rahman, ST,MSc. |
Volume | |
Availability | LOADING LIST... |
Back To Previous |