RECORD DETAIL
Back To Previous
Back To Previous
Title | Perencanaan Pengiriman Komponen Pabrik Otomotif untuk meningkatkan Utilitas Volume Truk dan Mengurangi Biaya Logistik |
Edition | |
Call Number | 2015/I/14 |
ISBN/ISSN | |
Author(s) | Fajariyanah, Nuri |
Subject(s) | Logistic Cluster KNN |
Classification | 658.5 Faj p |
Series Title | GMD | Tugas Akhir |
Language | Indonesia |
Publisher | Jurusan Teknik Industri FTI - ITS |
Publishing Year | 2015 |
Publishing Place | Surabaya |
Collation | 24 cm |
Abstract/Notes | Kata kunci : klaster, KNN, logistik, milkrun, nearest neighbor, saving, VRP |
Specific Detail Info | Pertumbuhan jumlah pengguna kendaraan bermotor di Indonesia yang semakin pesat mendorong munculnya banyak produsen otomotif. Salah satu produsen otomotif di Indonesia adalah PT X. Dalam mempertahankan daya saingnya, PT X berupaya untuk meminimasi biaya. Sebagai perusahaan otomotif yang dipasok banyak pemasok maka sistem pengiriman komponen menjadi sangat penting. Adanya kondisi fluktuasi biaya bahan bakar, maka biaya logistik pengiriman komponen berpotensi untuk diminimasi. Dalam meminimasi biaya logistik tersebut selama ini PT X menerapkan sistem pengangkutan milkrun untuk mengirim komponen. Efektifitas dan efisiensi rencana pengiriman dengan sistem ini selain diukur dari aspek biaya juga diukur dari aspek utilitas volume truk. Pencapaian utlitas truk untuk pabrik B PT X selama enam bulan pengamatan belum mencapai target. Sehingga akan dilakukan perencanaan rute dengan beberapa alternatif untuk meningkatkan utilitas truk dan mengurangi biaya pengiriman. Dalam proses penyelesaian masalah ini, dikembangkan empat skenario rencana pengiriman yaitu skenario 1 (rute dari klaster lama PT X), skenario 2 (rute dari klaster perbaikan), skenario 3 (rute dari klaster baru) dan skenario 4 (rute dari perbaikan rute lama). Klaster perbaikan diperoleh dengan menggunakan metode klasifikasi K-Nearest Neighbor (KNN) sedangkan klaster baru menggunakan teknik klaster Divisive. Penentuan rute pada tiga skenario pertama menggunakan penggabungan Saving Method heuristic dan Nearest Neighbor serta langkah modifikasi tambahan. Sedangkan pada skenario terahir hanya digunakan langkah modifikasi tambahan karena sudah terbentuk rute. Pemilihan skenario rencana pengiriman dinilai dari aspek utilitas truk dan biayanya. Pendekatan perhitungan dan analisa yang dilakukan menghasilkan bahwa empat alternatif pengiriman lebih baik dari rute pengiriman lama dan rencana pengiriman terbaik adalah skenario 2 (rute kelompok perbaikan) dan penghematan sebesar 22.6% dengan utilitas truk sebesar 90%. Klaster pemasok yang terbentuk berpengaruh besar terhadap rute dan pencapaiannya. |
Image | |
File Attachment | LOADING LIST... |
Pembimbing | Prof.Dr.Ir. I. Nyoman Pujawan, M.Eng |
Volume | |
Availability | LOADING LIST... |
Back To Previous |