RECORD DETAIL
Back To Previous
Back To Previous
Title | Analisis Kebijakan Pengembangan Ekowisata Berbasis Sektor Pertanian dan Dampaknya Terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Produk Domestik Bruto (PDRB) di Kabupaten Malang (Pendekatan Sistem Dinamik ) |
Edition | |
Call Number | 2015/I/32 |
ISBN/ISSN | |
Author(s) | Tarida, Friska Hanna |
Subject(s) | System Dinamic police Scenario PAD |
Classification | 658.403 2 Tar a |
Series Title | GMD | Tugas Akhir |
Language | Indonesia |
Publisher | Jurusan Teknik Industri FTI - ITS |
Publishing Year | 2015 |
Publishing Place | Surabaya |
Collation | 24 cm |
Abstract/Notes | Kata Kunci: Ekowisata, Sistem Dinamik, Skenario Kebijakan, PAD, PDRB, Polusi Gas Pariwisata, dan Jumlah Populasi Pengangguran |
Specific Detail Info | Pariwisata merupakan salah satu potensi yang menjanjikan sebagai upaya peningkatan perekonomian bagi negara tropis seperti Indonesia dan salah satu kabupatennya, yaitu Kabupaten Malang. Pemekaran daerah Kota Batu memicu penggalian perekonomian daerah Kabupaten Malang yang semakin gencar, terutama dalam sektor pariwisata. Pengembangan konsep pariwisata ke arah ekowisata sebagai pariwisata berkelanjutan adalah konsep wisata dengan membudidayakan sumber daya alam yang ada dan menjunjung nilai pelestarian ekologi dan manfaat ekonomi. Berdasarkan data BPS Kabupaten Malang, sektor paling potensial di Kabupaten Malang adalah sektor pertanian. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menyusun skenario kebijakan pengembangan ekowisata berbasis sektor pertanian di Kabupaten Malang dengan pendekatan sistem dinamik. Skenario kebijakan ditentukan berdasarkan kombinasi dari skema kondisi tinggi dan skema kondisi rendah terhadap ketiga variabel, yaitu proporsi anggaran produktivitas masing-masing subsektor pertanian, penambahan jumlah objek ekowisata, dan jumlah kegiatan promosi wisata. Kriteria penilaian dari skenario kebijakan terdiri dari polusi gas pariwisata, jumlah populasi pengangguran, PAD, dan PDRB Kabupaten Malang yang dikombinasikan dan terdapat 15 pemilihan skenario terbaik. PAD Kabupaten Malang tertinggi adalah skenario dengan skema tinggi pada ketiga variabel. PDRB Kabupaten Malang tertinggi adalah skenario dengan skema rendah pada jumlah ekowisata dan jumlah promosi wisata dan skema tinggi pada proporsi anggaran produktivitas. Sedangkan pada kriteria polusi gas pariwisata terendah terpilih skenario dengan skema rendah pada variabel jumlah promosi wisata dan proporsi anggaran produktivitas dan skema tinggi pada jumlah ekowisata. Pada kriteria jumlah populasi pengangguran terendah terpilih skenario dengan skema rendah pada ketiga variabel, sedangkan pada kriteria jumlah populasi pengangguran yang dikombinasikan dengan kriteria lainnya selain PDRB Kabupaten Malang terpilih skenario dengan skema tinggi pada variabel jumlah ekowisata dan jumlah promosi wisata dan skema rendah pada proporsi anggaran produktivitas. Skenario terbaik dengan kombinasi seluruh kriteria adalah skenario dengan skema rendah pada variabel jumlah ekowisata dan jumlah promosi wisata dan skema tinggi pada proporsi anggaran produktivitas. |
Image | |
File Attachment | LOADING LIST... |
Pembimbing | Dr. Erwin Widodo,ST,M.Eng |
Volume | |
Availability | LOADING LIST... |
Back To Previous |