Warning: Creating default object from empty value in /var/www/html/rbti/lib/lang/php-gettext/gettext.inc on line 148
Implementasi Manajemen Resiko pada Proses Produksi dengan Pendekatan Fuzzy-FMEA (Studi Kasus: Unit Urea Pabrik Kaltim-5, PT. Pupuk Kalimantan Timur TBK)
 
 
 
Select Language
Simple Search
Advanced Search
Title : Author(s) :
  • SEARCHING...
Subject(s) :
  • SEARCHING...
Pembimbing : Publish Year : GMD : Collection Type :
RECORD DETAIL
Back To Previous  
Title Implementasi Manajemen Resiko pada Proses Produksi dengan Pendekatan Fuzzy-FMEA (Studi Kasus: Unit Urea Pabrik Kaltim-5, PT. Pupuk Kalimantan Timur TBK)
Edition
Call Number 2016/II/94
ISBN/ISSN
Author(s) Utama, Dedy
Subject(s) FMEA
Risk Management
Fuzzy-Logic
Classification 658.155 Uta i
Series Title
GMD Tugas Akhir
Language Indonesia
Publisher Departemen Teknik Industri FTI-ITS
Publishing Year 2016
Publishing Place Surabaya
Collation
Abstract/Notes Dalam rangka revitalisasi industri pupuk dan peningkatan daya saing global, PT Pupuk Kaltim membangun pabrik Kaltim-5 yang resmi beroperasi November 2015. Pabrik Kaltim-5 diharapkan dapat menunjang produksi urea untuk penjualan global serta urea bersubsidi untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional. Sebagai salah satu aktivitas baru di PT Pupuk Kaltim, sesuai dengan kebijakan manajemen risiko perusahaan, perlu diidentifikasi risiko-risiko yang melekat pada unit urea Kaltim-5 agar rate produksi unit urea Kaltim-5 tidak terhambat. Untuk proses produksi, dapat dilakukan analisa risiko dengan metode FMEA. Namun, ambiguitas dan subjektifitas penilaian pada metode FMEA cukup tinggi. Dapat digunakan Fuzzy-logic untuk mengurangi ambiguitas dan subjektifitas dari penilaian metode FMEA.,
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan framework manajemen risiko ISO 31000. Di awali dengan brainstorming dengan pihak expert untuk mengidentifikasi risiko pada unit urea Kaltim-5. Setelah risiko diidentifikasi, dilakukan analisa risiko dengan FMEA untuk mendapatkan nilai severity, occurence dan detection yang akan di-fuzzifikasi dan diberikan bobot untuk mendapatkan nilai Fuzzy Risk Priority Number (FRPN). Selanjutnya diberikan mitigasi risiko untuk risiko yang memiliki nilai FRPN tinggi dan berada pada kondisi extreme risk sesuai peta risiko.
Specific Detail Info Risiko, Manajemen Risiko, FMEA, Fuzzy-Logic, Fuzzy-FMEA
Image
File Attachment
LOADING LIST...
Pembimbing Dr. Ir. I Ketut Gunarta, M.T
Volume
Availability
LOADING LIST...
  Back To Previous