Warning: Creating default object from empty value in /var/www/html/rbti/lib/lang/php-gettext/gettext.inc on line 148
Pemodelan Kebijakan Sistem Jaminan Kesehatan Nasional dengan Penghampiran Sistem Dinamik
 
 
 
Select Language
Simple Search
Advanced Search
Title : Author(s) :
  • SEARCHING...
Subject(s) :
  • SEARCHING...
Pembimbing : Publish Year : GMD : Collection Type :
RECORD DETAIL
Back To Previous  
Title Pemodelan Kebijakan Sistem Jaminan Kesehatan Nasional dengan Penghampiran Sistem Dinamik
Edition
Call Number 2017/I/25
ISBN/ISSN
Author(s) Aminuddin, Muhammad
Subject(s) Dynamic System
Simulation
Classification 658.403 2 Ami p
Series Title
GMD Tugas Akhir
Language Indonesia
Publisher Departemen Teknik Industri FTI-ITS
Publishing Year 2017
Publishing Place Surabaya
Collation
Abstract/Notes Kesehatan merupakan salah satu kebutuhan dasar masyarakat yang menjadi tolok ukur pencapaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Selain itu kesehatan adalah hak bagi setiap warga masyarakat yang dilindungi Undang-Undang Dasar. Pemerintah Indonesia menyelenggarakan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) guna memenuhi kebutuhan warga masyarakat terhadap akses kesehatan yang layak. Sebagai penyelenggara program Jaminan Kesehatan Nasional maka dibentuklah Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS Kesehatan). Oleh karena itu BPJS Kesehatan harus dipastikan ketersediaan anggaran dana untuk penyelenggaraan program JKN. Dalam penelitian ini analisis terhadap kebijakan Sistem JKN dilakukan dengan menggunakan penghampiran sistem dinamik. Dari model eksisting didapatkan bahwa pengeluaran BPJS Kesehatan lebih besar dari pada pemasukan sehingga menimbulkan defisit anggaran. Setelah diketahui kondisi eksisting, kemudian dilakukan simulasi alternatif skenario perbaikan menggunakan software Stella. Skenario perbaikan dibuat berdasarkan dari dua aspek utama yaitu besaran iuran dan besaran biaya klaim. Dari kedua aspek ini kemudian disusun menjadi 3 jenis skenario perbaikan. Skenario tersebut meliputi: (1) penambahan besaran premi iuran pada peserta PPU dan mandiri, (2) penurunan atau pembatasan besaran rerata biaya klaim yang dapat diajukan oleh peserta PPU dan mandiri, dan (3) penambahan besaran premi iuran dan pembatasan rerata biaya klaim pada peserta PPU dan mandiri. Dari ketiga skenario perbaikan yang dilakukan diketahui bahwa skenario pengkombinasian penambahan besaran iuran peserta PPU dan Mandiri serta penurunan biaya klaim dari peserta PPU dan Mandiri sekaligus merupakan skenario yang mampu mengatasi defisit anggaran pada BPJS Kesehatan.

Specific Detail Info BPJS Kesehatan, Defisit Anggaran, JKN, Sistem Dinamik.
Image
File Attachment
LOADING LIST...
Pembimbing Prof. Dr. Ir. Budisantoso Wirjodirdjo, M.Eng.
Volume
Availability
LOADING LIST...
  Back To Previous