Warning: Creating default object from empty value in /var/www/html/rbti/lib/lang/php-gettext/gettext.inc on line 148
Determining Fair Value and Maximum Price in Corporate Acquisition (Case Study: Palm Oil Industry Acquisition)
 
 
 
Select Language
Simple Search
Advanced Search
Title : Author(s) :
  • SEARCHING...
Subject(s) :
  • SEARCHING...
Pembimbing : Publish Year : GMD : Collection Type :
RECORD DETAIL
Back To Previous  
Title Determining Fair Value and Maximum Price in Corporate Acquisition (Case Study: Palm Oil Industry Acquisition)
Edition
Call Number 2017/II/77
ISBN/ISSN
Author(s) Alexander, Gregorius
Subject(s) Fair Value
Valuation
Financial Model
Income Approach
Maximum Purchase Price
Classification 332.015 118 Ale d
Series Title
GMD Tugas Akhir
Language Indonesia
Publisher Departemen Teknik Industri FTI-ITS
Publishing Year 2017
Publishing Place Surabaya
Collation
Abstract/Notes Akuisisi sebagai salah satu bentuk ambil alih yang dapat dilaksanakan secara ramah ataupun tidak ramah. Akuisisi yang dilaksanakan secara tidak ramah memberikan penawaran langsung, sementara negosiasi ada pada akuisisi secara ramah. Pihak yang mengakuisisi perlu mengetahui jumlah layak dan jumlah maksimum yang dapat diterima. Penentuan nilai wajar diartikan sebagai harga beli pada akuisisi. Hal ini diaplikasikan pada penelitian ini dalam rangka akuisisi PT. X kepada PT. Y. PT. X merupakan perusahaan dengan usaha produksi minyak kelapa sawit. Sebagaimana akuisisi dilaksanakan secara ramah, PT. Y, pihak yang mengakuisisi, perlu mengetahui nilai wajar dan nilai akuisisi maksimum. Nilai ini didapatkan dengan perspektif PT. Y melalui valuasi berdasarkan pendekatan pendapatan. Valuasi ini mengaplikasikan model finansial dengan metode Discounted Cash Flow. Model ini merepresentasikan kondisi aktual PT.X, dimana tahun proyeksi berikutnya mengikuti keadaan ini. Sebagaimana model merepresentasikan kondisi saat ini, nilai yang didapat merefleksikan nilai aktual (Rp. 249,518,452,138.67). Nilai ini didapatkan dari model finansial, dan objektif terhadap nilai yang seharusnya dibeli oleh PT. Y. Adanya negosiasi menyatakan keperluan PT. Y untuk mengetahui nilai akuisisi maksimum disamping nilai wajarnya. Hal ini penting untuk mengetahui nilai yang tidak boleh melebihi batas dimana akuisisi ini tidak menghasilkan nilai pengembalian yang positif. Nilai akuisisi tidak boleh melebihi Rp. 220,726,834,579.33, sebagaimana IRR yang dihasilkan hanya 0.02% lebih besar dari WACC PT. Y. Hal ini memberikan alternatif untuk menolak akuisisi atau melakukan akuisisi PT. X dengan harga di bawah nilai aktualnya.
Specific Detail Info Nilai Wajar, Valuasi, Model Finansial, Pendekatan Pendapatan, Nilai Akuisisi Maksimal, Internal Rate of Return.
Image
File Attachment
LOADING LIST...
Pembimbing Dr.Ir. I Ketut Gunarta, M.T.
Volume
Availability
LOADING LIST...
  Back To Previous