RECORD DETAIL
Back To Previous
Back To Previous
Title | Pengembangan Konsep Investment Feasibility Tracking Mempertimbangkan Revaluasi Aset pada Masa Komersialisasi Aset untuk Mengevaluasi Keberhasilan Investasi |
Edition | |
Call Number | 2017/II/85 |
ISBN/ISSN | |
Author(s) | Wijaya, Surya Hadi |
Subject(s) | PROJECT MANAGEMENT Investment Feasibility Tracking |
Classification | 658.404 Wij P |
Series Title | GMD | Tugas Akhir |
Language | Indonesia |
Publisher | Departemen Teknik Industri FTI-ITS |
Publishing Year | 2017 |
Publishing Place | Surabaya |
Collation | |
Abstract/Notes | Proyek memiliki siklus hidup yang melambangkan fase-fase perjalanannya dalam kurun waktu tertentu, yang terdiri atas fase pengembangan konsep, perencanaan, produksi / pembangunan, handover, komersialisasi, dan closedown. Stakeholder utama dalam suatu proyek meliputi pemilik proyek (investor) dan kontraktor. Perbedaan lingkup peran dan kepentingan dari pemilik proyek dan kontraktor menyebabkan adanya perbedaan perspektif parameter kesuksesan dari sebuah proyek menurut kedua stakeholder tersebut. Salah satu konsep pengukuran kinerja proyek mengenai keberhasilan investasi secara keseluruhan yang sesuai dengan perspektif investor adalah investment feasibility tracking. Konsep investment feasibility tracking yang sudah ada sebelumnya hanya berlaku ketika harga pasar aset tetap proyek tidak mengalami perubahan signifikan selama masa komersialisasi proyek. Pada beberapa kasus nyata, terdapat proyek yang memiliki aset dengan nilai harga pasar fluktuatif secara signifikan akibat faktor makroekonomi atau faktor lainnya selama masa komersialisasi proyek tersebut sehingga mendorong terjadinya tindakan revaluasi terhadap aset tetap. Kesulitan penelusuran kelayakan untuk proyek yang melakukan tindakan revaluasi dalam masa komersialisasi adalah penentuan besar nilai asset recovery selama periode tracking serta perlakuan realisasi proyek sebelum terjadinya revaluasi pada proses tracking eksisting, karena tidak diakomodasi oleh konsep yang telah ada. Oleh sebab itu, perlu adanya pengembangan konsep investment feasibility tracking mempertimbangkan revaluasi aset tetap. Konsep tersebut terdiri atas empat bagian utama, yaitu tabulasi dan tracking realisasi proyek, feasibility tracking sebelum adanya tindakan revaluasi, feasibility tracking setelah adanya tindakan revaluasi, serta analisis kelayakan proyek eksisting. Pengembangan konsep dilakukan atas dasar studi kasus nyata yang dihadapi oleh PT X. Kriteria penting yang digunakan oleh PT X dalam menyatakan kelayakan proyek adalah sustainability proyek, artinya proyek harus tetap berjalan selama mungkin dengan memperbarui faktor produksi di masa depan. Berdasarkan studi kasus yang telah dilakukan, terdapat bukti bahwa konsep investment feasibility tracking mempertimbangkan revaluasi aset tetap dapat menghasilkan informasi kelayakan proyek yang lebih realistis dan sesuai dengan kondisi praktis proyek PT X. |
Specific Detail Info | investment, project feasibility tracking, revaluasi aset, sustainability |
Image | |
File Attachment | LOADING LIST... |
Pembimbing | Yudha Andrian Saputra, S.T., M.BA |
Volume | |
Availability | LOADING LIST... |
Back To Previous |