briefsribu
Program Studi Teknik Industri berdiri pada tahun 1985, sesuai dengan SK Dirjen DIKTI No. 048/DJ/Kep/1985. Selanjutnya, berdasarkan SK Dirjen DIKTI No. 89/DIKTI/Kep/1996 yang dikeluarkan pada tahun 1996, Program Studi Teknik Industri berubah menjadi Departemen Teknik Industri.
Departemen Teknik Industri (DTI) merupakan salah satu departemen terbesar di ITS dan telah berhasi dalam usahanya mengembangkan program-program pendidikannya. Hal ini tercermin dengan didapatkannya tiga akreditasi, yaitu akreditasi nasional (BAN-PT) dengan akreditasi A untuk program Sarjana (S1) maupun Pascasarjana (S2 dan S3) dan akreditasi internasional (ABET dan AUN-QA). DTI saat ini merupakan pioneer yang telah mendapatkan sertifikat akreditasi AUN-QA pada tahun 2015 dan satu-satunya di ITS yang telah terakreditasi ABET pada tahun 2016. Selain itu, DTI memiliki jumlah alumni lebih dari 2000 orang yang tersebar di berbagai sektor industri nasional maupun internasional, serta jumlah mahasiswa baru sekitar 200 orang per tahun.
KOMPETENSI
Pendidikan Teknik Industri bertujuan untuk membentuk sarjana yang memiliki kompetensi yang tinggi dalam hal perencanaan, pengorganisasian, pengoperasian, dan pengendalian sistem industri yang luas dan kompleks, mempunyai kemampuan untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, maupun produktivitas sistem industri. Untuk memenuhi hal tersebut seorang sarjana Teknik Industri dituntut memiliki kemampuan di bidang ilmu keteknikan dan ilmu sosial secara bersama. Hal ini penting sebagai bekal untuk melihat dan menyelesaikan segala permasalahan industri dengan konsep pendekatan sistem.
Secara umum pendidikan Teknik Industri ditujukan untuk menghasilkan:
- Lulusan yang mampu menerapkan matematika, sains, ilmu sosial, dan prinsip-prinsip rekayasa untuk memecahkan persoalan Teknik Industri
- Lulusan yang memiliki kemampuan untuk merancang, menganalisis, melakukan perbaikan, dan mengoperasikan sistem kompleks yang terdiri atas manusia, material, peralatan informasi, dan sumber daya yang lain
- Lulusan yang mampu menerapkan teknik, keterampilan, tools, komputasi untuk mengidentifikasi, merumuskan, menganalisis, serta memecahkan problem Teknik Industri.
Visi
Menjadi institusi pendidikan tinggi Teknik Industri unggulan yang memiliki reputasi internasional (world class University) dan mampu mendukung pembangunan nasional yang berkelanjutan.
Misi
- Melaksanakan program pendidikan bidang Teknik Industri yang bereputasi Internasional.
- Melaksanakan kegiatan penelitian dibidang Teknik Industri yang bereputasi Internasional.
- Menjadikan Jurusan Teknik Industri sebagai tempat yang nyaman untuk berkarir, mengembangkan diri dan kompetensi untuk segenap Civitas Academica.
- Melaksanakan Pengembangan Keilmuan Teknik Industri baik dalam bentuk Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat yang relevan dengan perkembangan jaman, kebutuhan industri dan kebutuhan masyarakat sebagai bagian dari upaya mendukung pembangunan nasional yang berkelanjutan.
PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA (S1)
Program pendidikan S1 Teknik Industri sejak didirikan tahun 1985 telah meluluskan lebih dari 1600 sarjana. Penerimaan mahasiswa S1 dilaksanakan melalui tiga jalur penerimaan, yaitu:
- SNMPTN (ac.id)
Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri menggunakan kriteria nilai rapor, prestasi akademik, dan rekam jejak kinerja sekolah.
Pendaftaran: Februari – Mei
- SBMPTN (ac.id)
Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri menggunakan ujian tulis dan ujian keterampilan secara serentak di seluruh Indonesia.
Pendaftaran: April – Mei
- PKM (its.ac.id)
Program Kemitraan dan Mandiri diselenggarakan secara mandiri sesuai dengan persyaratan yang ditentukan oleh ITS serta telah mengikuti ujian SBMPTN.
Pendaftaran: Mei – Juli
Dalam rangka meningkatkan mutu dan memperluas jangkauan pendidikan, Program S1 Teknik Industri membuka 2 kelas, yaitu Kelas Reguler dan Kelas Internasional berbahasa Inggris sehingga bisa menjadi pilihan mahasiswa asing yang akan belajar Teknik Industri di Indonesia dengan mutu yang terjamin.
Kelas Internasional
English Class Program (ECP) merupakan embrio dari Kelas Internasional yang telah dimulai pada Semester Pertama Tahun Akademik 2011–2012. Program ini sepenuhnya menerapkan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar dalam proses belajar mengajar. Kelas ini seluruhnya mengacu pada kurikulum dari program reguler, akan tetapi mahasiswa akan mendapat manfaat, seperti:
- Meningkatkan kemampuan komunikasi dan presentasi dalam bahasa Inggris
- Strategi Pembelajaran yang menempatkan penekanan pada belajar aktif dan eksplorasi kemampuan mahasiswa
- Interaksi Dosen–Mahasiswa menjadi lebih baik karena jumlah mahasiswa ideal
- Berpeluang mengikuti program pertukaran mahasiswa di universitas mitra luar negeri
- Berpeluang mendapatkan pengalaman magang di perusahaan internasional.
PROGRAM PENDIDIKAN PASCASARJANA (S2 & S3)
Program Pascasarjana Teknik Industri bertujuan untuk membentuk sarjana yang memiliki pengetahuan dan kemampuan tinggi di dalam perencanaan, pengorganisasian sistem industri secara lebih luas dan kompleks.
Program Master (S2)
Bidang keahlian yang ditawarkan, diantaranya:
- Manajemen Kualitas dan Manufaktur
- Optimasi Sistem Industri
- Manajemen Logistik dan Rantai Pasok
- Ergonomi dan Keselamatan Industri
- Manajemen Kinerja dan Strategis
- Operations and Supply Chain Engineering (International Program)
Program Doktor (S3)
Bidang keahlian yang ditawarkan, diantaranya:
- Sistem Manufaktur
- Optimisasi
- Logistik dan Rantai Pasok
STAFF AKADEMIK
Departemen Teknik Industri memiliki 37 staf pengajar dengan kualifikasi 7 Profesor, 15 Doktor (S3), 15 Master (S2) yang memiliki kompetensi utama dalam bidang, yaitu:
- Ergonomi dan Perancangan Sistem Kerja
- Data Mining
- Pemodelan dan Optimasi Sistem
- Manajemen dan Rekayasa Kualitas
- Manajemen Risiko
- Manajemen Strategi
- Manajemen Kinerja (Performance Management)
- Manajemen Rantai Pasok (Supply Chain Management)
- Manajemen Logistik
BEASISWA
- Beasiswa Bidik Misi
(bidikmisi.belmawa.ristekdikti.go.id)
- Beasiswa Lain
Beasiswa kerjasama ITS dengan berbagai instansi, seperti:
- Peningkatan Prestasi Akademik (PPA)
- Bantuan Belajar Mahasiswa (BBM)
- Ikatan Alumni ITS
- Karya Salemba Empat, dll.
FASILITAS
- LABORATORIUM
Departemen Teknik Industri memiliki lima laboratorium berbasis pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat (Laboratory Based Education), diantaranya:
- Laboratorium Sistem Manufaktur
- Laboratorium Ergonomi & Perancangan Sistem Kerja
- Laboratorium Pemodelan Kuantitatif & Analisis Kebijakan Industri
- LaboratoriumPerancangan Sistem & Manajemen Industri
- Laboratorium Logistics & Supply Chain Management
- FASILITAS PENDUKUNG
- Ruang Kuliah
Setiap ruang kuliah dilengkapi dengan komputer, LCD, proyektor, white board, dan AC untuk menunjang kegiatan belajar mengajar.
- Auditorium Sinar Mas
Auditorium Sinar Mas terletak di lantai 2 dengan luas sebesar 208 m2 yang digunakan untuk tempat perkuliahan besar, kuliah tamu, maupun pertemuan besar lainnya.
- Ruang Baca Teknik Industri (RBTI)
RBTI terletak di lantai 3 dengan luas ruangan sebesar 70 m2 dapat menampung koleksi lebih dari 1875 judul atau 2780 eksemplar kopi bahan pustaka. Pada satu tahun terakhir RBTI telah melengkapi koleksinya dengan 88 judul buku baru. Selain itu, RBTI dilengkapi dengan ruang diskusi bagi mahasiswa.
- Lingkungan yang sejuk dan asri
Taman-taman yang hijau di sekeliling DTI membuat suasana belajar menjadi lebih nyaman dan fasilitas gazebo dapat dimanfaatkan para mahasiswa untuk belajar, berdiskusi atau sekedar melepas lelah setelah kuliah. Fasilitas ini didukung oleh adanya free internet hotspot.
- Ruang Multimedia
- Free Internet Hotspot
- Musholla
- Kantin
- Lapangan Multifungsi
KOLABORASI INTERNASIONAL
- Pertukaran Dosen (Professor Exchange)
Program pertukaran dosen dari luar negeri (inbound) maupun tenaga pengajar DTI yang dikirim ke luar negeri (outbound), diantaranya:
- University of Nevada, Amerika Serikat
- Aalto University, Finlandia
- National Taiwan University of Science & Technology, Taiwan
- University of South Australia, Australia
- King Mongkut’s University of Technology Thonburi, Thailand
- Thammasat University, Thailand
- Pusan National University, Korea Selatan
- Hiroshima University, Jepang
- Anadolu University, Turki
- Pertukaran Mahasiswa (Student Exchange)
Program pertukaran mahasiswa melalui kerjasama dengan mitra universitas luar negeri (inbound/outbound), baik resiprokal yang diadakan reguler setiap tahun, seperti:
- Universiti Teknikal Malaysia Melaka (UTEM), Malaysia
maupun non-resiprokal, seperti:
- Chung-Ang University, Korea Selatan
- Dankook University, Korea Selatan
- Chulalongkorn University, Thailand
- Program Short Course
- Delightful Istanbul Summer School, Turki
- International Cultural Exchange, Malaysia
- Global Project Based Learning, Jepang
- ISAAN & Muay Thay Cultural Camp, Thailand
- Feng Chia Summer Camp, Taiwan
- Asian Youth Leader Learning Camp, Singapura
- Double Degree untuk Program Master
Program kerjasama double degree untuk program master dengan National Taiwan